Senin, 22 Februari 2010

Panpel Persebaya Minta Polisi Tindak Tegas Calo

Senin, 22 Februari 2010 20:01:43 WIB
Reporter : M. Syafaruddin

Surabaya (beritajatim.com) - Selama ini calo tiket pertandingan memang meresahkan. Tak hanya pihak panpel yang dirugikan, suporter tentu menjadi menjadi korban paling dirugikan.

Untuk itu, panpel bakal melakukan tindakan tegas. Mereka meminta aparat keamanan untuk mengamankan calo saat Persebaya bertemu Persijap Jepara, Rabu (24/2/2010) sore.

Fenomena calo memang tidak pertama terjadi. Bukan hanya Persebaya saja, tapi di tim lain yang menyelenggarakan pertandingan bergengsi pasti mereka akan mencuri kesempatan. ''Saya minta tolong ke aparat keamanan, kalau ada calo yang meresahkan tolong segera diamankan,'' ucap Ketua Panpel, Paulus Helly, Senin (22/2/2010) sore.

Untuk pertandingan lawan Persijap besok, Panpel memang menyiapkan tiket sebanyak 29 ribu. Bila diperinci, untuk tiket VIP sejumlah 250, tiket utama 1.400, tiket ekonomi umum sebanyak 15.900 dan tiket ekonomi suporter sebanyak 11.000. Sisanya adalah untuk free pass.

''Kita memang membedakan tiket yang dicetak untuk umum dan untuk elemen suporter. Untuk elemen yang mendapat jatah harus menunjukkan KTA saat akan masuk,'' kata Helly.

Helly juga menghimbau agar penonton menggunakan pakaian hitam. Warna hitam diartikan sebagai rasa duka Persebaya karena mendapat perlakuan yang kurang memuaskan dari PSSI. Untuk penonton yang tetap memakai kaus hijau, panpel sudah menyiapkan kantong hitam yang nantinya bisa jadi rompi atau tempat pakaian.

''Sebenarnya surat keputusan komisi banding memang belum kami terima, meski mereka berdalih sudah mengirim. Tapi nyatanya belum sampai ke sekretariat. Selama ini hanya tahu dari media. Tapi untuk mengantisipasi, kami akan patuh untuk tidak mengenakan atribut,'' jelas Helly. [sya/kun]
source : beritajatim.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PhotobucketPhotobucketPhotobucketPhotobucket