Jumat, 05 Maret 2010

Urusan Pemain Beres, Rudy Fokus Kompetisi

SURABAYA - Kontroversi seputar ke­salahan nama pemain Korea Selatan (Korsel) yang masuk di Persebaya Surabaya akhirnya terjawab. Eko Subekti, agen yang mendatangkan pemain itu, menyatakan bahwa ada kesalahan penulisan nama. "Ada kekeliruan dalam penulisan nama. Sebenarnya, yang ke Persebaya itu bukan Bu Young-tae, tapi Jeon Byung-euk," jelas Eko kemarin (4/3).

Di sisi lain, Asisten Manajer Persebaya Cholid Ghoromah menegaskan, tidak ada perubahan dengan status Jeon. "Dia sudah res­mi bergabung bersama Persebaya. Jadi, tidak ada masalah lagi," ujar Cholid.

Beresnya masalah tersebut membuat pelatih Persebaya Rudy Keltjes puas. Sebab, sudah sejak awal dia terpikat dengan kemampuan Jeon. "Saya sudah melihat langsung penampilannya. Dia gelandang yang hebat. Saya yakin dengan kehadiran dia, kekuatan Persebaya akan semakin baik," tegas Rudy.

Fokus Rudy sekarang ialah menyiapkan tim untuk lawatan ke markas PSM Makassar pada 14 Maret nanti. Dia ingin masuknya pemain-pemain baru membawa dampak positif bagi performa Persebaya. Selain Jeon, Green Force -julukan Persebaya- menambah kekuatan dengan masuknya Patricio "Pato" Morales (Cile) dan Juan Marcelo Cirelli (Argentina).

"Ini penampilan perdana mereka bersama Persebaya. Jadi, saya harus maksimalkan kemampuan mereka saat melawan PSM nanti," kata pelatih keturunan Belanda tersebut.

Sementara itu, status Persebaya sebagai salah satu tuan rumah penyisihan grup Copa Indonesia 2010 disambut positif manajemen. Harapannya, kondisi tersebut bakal membuka peluang Persebaya untuk meraih hasil terbaik. "Materi pemain yang kami dapatkan di putaran kedua ini cukup bagus. Karena itu, kami upayakan untuk bisa lolos ke delapan besar," ucap Akhmad Munir, sekretaris umum Persebaya, kemarin.

Namun, target tersebut ditanggapi dingin oleh Rudy. Menurut dia, Persebaya lebih baik fokus di kompetisi Indonesia Super League (ISL) daripada berbicara soal target di ajang Copa Indonesia. "Tim ini harus fokus di ISL. Karena itu, saya pikir lebih baik Persebaya kalah di turnamen (copa) daripada jeblok di kompetisi," tandas Rudy. (dik/ca)
sumber : jawapos.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PhotobucketPhotobucketPhotobucketPhotobucket